Yang disebut “ orang yang ahli dalam Al Qur’an’ adalah orang yang hafal Al Qur’an dan senantiasa membacanya, apalagi dengan memahami arti dan maksudnya. Dan yang dimaksud ‘bersama-sama malaikat’ adalah ia termasuk golongan yang memindahkan Al Qur’anul Karim dari Lauhul Mahfudz dan menyampaikan kepada orang lain melalui bacaannya. Dengan demikian, keduanya memiliki pekerjaan yang sama. Juga dapat berarti : Ia akan bersama para malaikat pada hari mahsyar nanti. Dan orang yang terbata-bata membaca Al Qur’an akan memperoleh dua pahala: satu pahala karena bacaannya dan satunya lagi karena kesungguhannya mempelajari Al Qur’an berkali-kali. Tetapi, bukan berarti pahalanya akan melebihi pahala ahli Al Qur’an. Orang yang ahli membaca Al Qur’an tentu akan memperoleh derajat yang istimewa, yaitu bersama para malaikat khusus. Maksud yang sebenarnya, bahwa dengan bersusah payah mempelajari Al Qur’an akan menghasilkan pahala ganda, sehingga tidak semestinya kita meninggalkan bacaan Al Qur’an, walaupun menghadapi kesulitan dalam membacanya.
Mulla Ali Qari rah meriwayatkan dari Thabrani rah dan Baihaqi rah, “ Barangsiapa membaca Al Qur’an sedangkan ia tidak hafal, maka ia akan memperoleh pahala dua kali lipat. Dan barangsiapa benar-benar ingin menghafal Al Qur’an tetapi tidak mampu, tetapi ia terus membacanya, maka Allah swt akan membangkitkannya pada hari mahsyar dengan para hafiz Al Qur’an.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar